Peran Teknologi Digital Dalam Transformasi Manufaktur – Di era Revolusi Industri 4.0, berbagai industri, termasuk manufaktur, mulai merasakan peran teknologi digital. Ada perubahan besar dalam industri manufaktur baru-baru ini. Transformasi digital di bidang manufaktur yang dicakup oleh Microsoft News mencakup segala hal mulai dari robotika hingga pencetakan 3D. Peran teknologi ini sangat penting dalam operasional manufaktur.
Di bawah ini adalah beberapa contoh digitalisasi yang dialami manufaktur melalui teknologi.
1. Sistem otomasi dan pengendalian proses
newweblabz – Seseorang sedang melakukan audit kinerja terhadap sistem teknologi Anda
Siapa yang melakukan audit kinerja sistem (pexels.com)
Sistem otomasi dan pengendalian proses memungkinkan perusahaan untuk mengotomatisasi berbagai tugas dalam produksi. Selain itu, sistem otomatis mengurangi ketergantungan pada tenaga kerja manusia dan meningkatkan efisiensi produksi. Robot industri dan sistem otomasi menggantikan tugas yang berulang dan menuntut, mengurangi kesalahan, dan meningkatkan kecepatan produksi.
Baca Juga : Teknologi Antik Yang Menjaga Misi Luar Angkasa
Mengingat tantangan sektor transportasi Indonesia adalah biaya logistik, maka otomatisasi dan pengendalian proses ini sangat erat kaitannya dengan transportasi. Hal ini dibuktikan dengan data Baketrans Kementerian Perhubungan yang menyebutkan 40% biaya logistik merupakan biaya transportasi. Oleh karena itu, otomatisasi dan pengendalian proses ini dapat membuat transportasi logistik menjadi lebih efisien dan hemat biaya. Contoh otomatisasi dan pengendalian proses dalam transportasi adalah optimalisasi rute.
2. Penerapan Internet of Things (IoT)
Gambar cara menggunakan software logistik
Ilustrasi menggunakan perangkat lunak logistik (Pinterest.com)
Internet of Things (IoT) memungkinkan perusahaan untuk menghubungkan berbagai perangkat dan sistem dalam proses produksi mereka. Aplikasi ini biasanya menggunakan sensor dan koneksi internet. Perusahaan dapat memantau operasional secara real-time, mengumpulkan data dari mesin, peralatan, dan perangkat lainnya, serta mengoptimalkan kinerja produksi sesuai kebutuhan. Hal ini tidak terlepas dari tantangan yang akan dihadapi industri logistik seperti meningkatnya kompleksitas rantai pasok dan meningkatnya permintaan konsumen. Salah satu peran IoT dalam logistik adalah meningkatkan keselamatan karyawan. Sekarang ada perangkat yang dipakai karyawan untuk memantau kesehatan mereka dan menilai risiko mereka.
Baca Juga : Barcelona Sebagai Unit Sipil Catalonia
3. Memanfaatkan data besar dan analitik
Gambaran big data dalam pemanfaatan teknologi pada industri manufaktur
Big data dan analitik memungkinkan perusahaan memproses dan menganalisis data besar dan kompleks yang dihasilkan oleh sistem produksi. Analisis data tingkat lanjut memungkinkan perusahaan mengidentifikasi pola, tren, dan wawasan berharga untuk mengoptimalkan operasi, memprediksi permintaan pasar, dan melaksanakan rencana produksi yang lebih akurat.
Selain itu, bisnis dapat mengambil keputusan yang lebih tepat, mengoptimalkan operasi, dan tetap kompetitif di pasar yang dinamis.
4. Penerapan kecerdasan buatan (artificial Intelligence)
Pengangkut lengan robot memindahkan barang di gudang
Memecahkan masalah logistik menggunakan teknologi (unsplash)
Tidak dapat disangkal bahwa penggunaan kecerdasan buatan atau machine learning (AI) dapat membantu sistem produksi mengambil keputusan berdasarkan analisis data dan pembelajaran mesin. AI dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas produk, mengoptimalkan jadwal produksi, melakukan pemeliharaan prediktif pada mesin, dan meningkatkan efisiensi operasional secara keseluruhan. Selain itu, AI juga dapat mendukung operasional bisnis.
5. Komunikasi dan kolaborasi digital
Teknologi digital juga mendukung peningkatan komunikasi dan kolaborasi antar tim dan departemen dalam proses produksi. Aplikasi dan platform kolaborasi digital memungkinkan berbagi informasi secara real-time, pemecahan masalah secara kolaboratif, dan pengambilan keputusan yang lebih cepat dan tepat. Dengan memanfaatkan teknologi digital, perusahaan dapat meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan kualitas berbagai proses, seperti komunikasi internal dan kolaborasi antar tim. Baca juga: Mengurangi Biaya Operasional dengan Optimalisasi Sistem Logistik
6. Peningkatan keamanan dan privasi
Ilustrasi sistem manajemen armada analisis data armada (pinterest.com)
Teknologi digital juga berperan penting dalam meningkatkan keamanan dan perlindungan data dalam proses produksi. Sistem keamanan siber dan perlindungan data memastikan bahwa informasi rahasia dan proses produksi tidak dapat diakses oleh orang yang tidak berwenang, sehingga melindungi integritas dan kerahasiaan operasi.
Ini adalah cara mudah untuk meningkatkan kepuasan pelanggan. Transformasi manufaktur melalui teknologi digital akan memungkinkan perusahaan beradaptasi terhadap perubahan pasar dan persaingan yang cepat.
Perusahaan di Indonesia yang Memanfaatkan Teknologi Informasi - Perusahaan-perusahaan di Indonesia yang memanfaatkan Teknologi Informasi…
Pengertian Tentang Teknologi Ramah lingkungan – Tahukah Anda bahwa aktivitas industri sehari-hari berkontribusi banyak terhadap…
Memahami Teknologi Informasi Dalam Bidang Erat – Laju perkembangan teknologi semakin meningkat dan memerlukan pengembangan…
Teknologi Digital Dalam Pemasaran - Perkembangan teknologi yang semakin pesat mempengaruhi era pemasaran saat ini.…
Peran Teknologi Digital Dalam Transformasi Industri Manufaktur – Peran teknologi digital di era Revolusi Industri…
Teknologi Digital Dalam komunikasi– Teknologi komunikasi digital merupakan sebuah teknologi yang berbasis pada sinyal listrik…